SINARBANTEN.COM, Anyer – Pengunjung lokal maupun dari luar provinsi Banten padati Pantai Anyer dan Cinangka, Kabupaten Serang selama libur lebaran 1444 Hijriyah sejak 23 hingga 26 April 2023. Peningkatan jumlah wisatawan diperkirakan 30 persen dibandingkan tahun 2022.
Keterangan tertulis Kepala Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Serang, Anas Dwi Satya Prasadya yang di siarkan Diskominfosatik pada Rabu, (26/4) menyebutkan, peningkatan tersebut pada 23 April untuk hunian kamar hotel mencapai 4.092 dengan rata-rata okupansi 80 persen, pantai umum 32.590 wisatawan dan rumah makan 3.360 wisatawan.
“Kemudian pada 24 April untuk hunian hotel 4.511 kamar dengan rata-rata okupansi 87 persen, pantai umum 56.360 wisatawan dan rumah makan 4.525 wisatawan,” ujar Anas seperti dikutip dari laman antaranews.com.
Adapun update untuk kunjungan hingga 26 April pukul 12.00 WIB tercatat pada 25 April untuk hunian hotel 2.769 kamar dengan rata-rata okupansi 64 persen, pantai umum 50.740 wisatawan dan rumah makan 4.620 wisatawan.
Lebih lanjut Anas memaparkan, peningkatan kunjungan wisatawan ke pantai maupun hunian hotel dengan rata-rata 30 persen itu karena faktor sarana prasarana (sapras) dan paska pandemi covid-19, dimana tahun ini tidak ada lagi pembatasan aktivitas masyarakat, kemudian kolaborasi kinerja dari berbagai masyarakat, media dan pemerintah, sehingga isu-isu negatif tentang pantai Anyer dan Cinangka dapat ditepis.
Selain itu, kata Anas, peningkatan juga karena masa masa liburnya para pegawai dan sekolah sehingga momennya pas.
“Disisi lain cuaca mendung dan juga promosi yang intens pihak pengelolaan pantai sendiri yang demikian masif,” katanya.
Anas bersyukur kunjungan di libur lebaran berjalan dengan lancar dan aman. Diharapkan kedepan akan terus meningkat karena masih ada puncak liburan.
Dengan lonjakan kunjungan wisatawan tersebut menunjukan bahwa wisata Pantai Anyer dan Cinangka tetap diminati oleh masyarakat di kawasan Jabodetabek yakni Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Depok dan pastinya masyarakat Banten.
“Alhamdulillah angka wisatawan setiap pantai semua meningkat semua pengunjungnya,” ucap Anas.
Senada dengan Kepala Disporapar Kabupaten Serang, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Serang Yurlena Rachman mengemukakan, kenaikan kunjungan wisatawan bervariasi dari sekitar 30 sampai 50 persen, bahkan mencapai 70 persen, berbeda dengan tahun lalu hanya rata-rata 30 persen.
“Untuk hunian hotel tahun ini mencapai 80 ada juga yang mencapai 100 persen, itu pada saat puncak liburan 23 sampai 24 April, kalau sekarang hanya 60 hingga 70 persen,” ujarnya. *[ Redaksi SB ]🙏🙏