Jepang Minta Rusia Berhenti Menyerang Ukraina

SINARBANTEN.COM, Jepang – Rusia mulai menyerang Ukraina pada Kamis pagi (24/2/2022). Menanggapi keputusan Rusia menyerang Ukraina, Menteri Luar Negeri Jepang Yoshimasa Hayashi mengatakan, Rusia sudah melanggar kedaulatan Ukraina dan melanggar aturan internasional mengenai penggunaan kekuatan militer di atas tanah negara lain.

“Rusia sudah menyalahi aturan yang dibuat Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Ini adalah situasi yang sangat serius yang mengguncang fondasi tatanan internasional tidak hanya di Eropa tetapi juga di Asia,” ujar Hayashi dalam keterangan resminya, Kamis malam (24/2/2022).

“Kami meminta Rusia segera berhenti melakukan serangan dan menarik pasukannya dari Ukraina,” lanjutnya.

Menlu Jepang itu menegaskan, Tokyo akan terus berupaya mencari solusi terbaik dengan berkonsultasi bersama komunitas internasional, termasuk G7.

“Kami mendukung kemerdekaan rakyat Ukraina dan mengecam kekerasan,” tegasnya.

Sebelumnya, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida juga mengutuk tindakan militer Rusia di Ukraina dan mengatakan negaranya akan merespons dengan cepat bersama dengan Amerika Serikat dan sekutu lainnya.

Invasi Rusia ini membahayakan prinsip dasar tatanan internasional yang melarang tindakan kekuatan sepihak dalam upaya mengubah status quo. Kami mengutuk keras Rusia, dan kami akan merespons dengan cepat bekerja sama dengan AS dan negara-negara Barat lainnya, katanya di Tokyo, Kamis pagi (24/2/2022). *[ Redaksi SB ] 🙏🙏