Masyarakat Badui Puji Presiden Jokowi Berpakaian Adat Mereka

SINARBANTEN.COM, Lebak — Saat presiden Jokowi menyampaikan pidato dalam Sidang Tahunan MPR di Kompleks Parlemen, Senin (18/8/2021), ternyata banyak sekali warga Baduy yang menonton dan bangga kepada presiden Jokowi karena presiden Jokowi mengenakan pakaian adat mereka.

Sebagaimana diketahui, saat berpidato dalam sidang tahunan MPR, Presiden Jokowi mengenakan pakaian adat Suku Badui, asal Ciboleger, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten. Orang nomor satu di Republik Indonesia itu mengenakan pakaian serba hitam, kemudian ikat kepala warna biru, ditambah tas anyaman khas Badui.

Mengutip dari cnnindonesia.com, Mulyono, warga Badui Luar, berharap Suku Badui semakin dikenal setelah pakaian adatnya dikenakan oleh presiden.

“Keren pisan euy. Mantap lah, semoga Badui akan semakin dikenal,” kata Mulyono, melalui pesan singkat.

Kebanggaan juga datang dari Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya. Dia juga kerap tampil mengenakan pakaian khas Badui. Wanita yang sudah sembuh dari paparan covid-19 ini mengaku senang, pakaian suku asli daerahnya bisa dipilih oleh Presiden Jokowi.

“Bangga, karena secara tidak langsung Lebak terpromosikan. Dimana momentum khalayak luas melihat semua di pidato kenegaraan,” kata Iti Octavia.

Iti berharap, dengan dikenakannya pakaian adat Suku Badui, bisa terus membuat suku asli Kabupaten Lebak itu bisa terus lestari dan menjadi ikon positif bagi Indonesia.

Selama dua periode menjabat sebagai Presiden, Jokowi belum pernah menjejakkan kakinya ke Ciboleger dan menyapa warga Badui.

“Presiden cocok pakai baju adat Badui. Seba Badui sebagai festival pariwisata terpopuler penghargaan API Award 2021,” ujar Iti. *[ Redaksi SB ] 🙏🙏