SINARBANTEN.COM, Serang – Usai mengisi kuliah umum Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) dengan tema “Peran pemuda Indonesia dan nasionalisme di era industri 4.0”, di Auditorium Untirta, Senin (9/9/2019), Kepala Bidang (kabid) Pengkajian Ikatan Keluarga Alumni Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Republik Indonesia (RI) Surya Wiranto mengatakan, sebagai pemeran utama dalam menghadapi era revolusi industri 4.0 mahasiswa harus berpikir kreatif dan berinovasi, dengan memanfaatkan perkembangan teknologi.
“Pada 2030 Indonesia akan memasuki bonus demografi yang sangat besar, yakni usia produktif harusnya banyak bekerja sehingga pada 2045 setelah 100 tahun kemerdekaan Indoensia bisa lebih jaya. Jadi mahasiswa harus berpikir positif, kreatif dengan memanfaatkan perkembangan teknologi saat ini, “tegasnya.
Mahasiswa, kata Surya, memiliki potensi untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi, dengan kemajuan teknologi. Terlebih, sumber ilmu pengetahuan sangat terbuka bebas semua bisa mengakses.
“Dibalik kemudahan-kemudahan tersebut banyak tantangan yang harus dihadapi, yakni penyebaran berita bohong yang banyak tersebar di media online. Saya harap mahasiswa harus lebih cerdas menggunaka gawai ini, gawai ke depan akan bisa digunakan untuk semuanya, “tutupnya. *[ AhS ] ??
