FKUB dan Pembimas Kristen Banten Hadiri Perayaan Natal GPR Pandeglang

SINARBANTEN.COM, Pandeglang – Gereja Pentakosta Rahmat (GPR) Jemaat Pandeglang, menggelar Ibadah Perayaan Natal pada hari Kamis, 13 Desember 2018 bertempat di Gedung Aula Batalyon Inf 320/Badak Putih Pandeglang.

Ibadah perayaan Natal ini dihadiri oleh seluruh jemaat, Pembimas Kristen Provinsi Banten Dra. Nanik Tuti Juliana Siahaan, S.Pd, perwakilan dari FKUB Banten Bpk. S. Silitonga, Utusan dari sinode GPR dan beberapa hamba-hamba Tuhan dari Pandeglang, Labuan, Cilegon dan Serang.

Ibadah Natal kali ini bertema “Yesus Kristus adalah Kebenaran (Yoh 14:6)”. Sedangkan sub-temanya: “Dengan hidup dalam kebenaran Kristus, maka keluarga, gereja, dan bangsa derajadnya ditinggikan (Amsal 14:34)”.

Ibadah dimulai pukul 17.00 WIB dengan pujian dan penyembahan yang penuh khidmat sehingga jemaat yang hadir merasakan hadirat Tuhan memenuhi tempat tersebut.

Khotbah di layani oleh Direktur Nasional SGM Lifeword Indonesia, Pdt. Gunarto Sahari, M.Th. Dalam khotbahnya ia mengajak seluruh sidang jemaat Tuhan diakhir tahun ini untuk mengawali tahun yang baru 2019, agar meningkatkan nilai percayanya kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai satu-satunya Juruslamat manusia.

“Yesus menegaskan diri-Nya sebagai jalan, kebenaran, dan hidup. Dialah yang dapat membawa setiap orang berdosa kepada Allah yang kudus melalui pengurbanan-Nya sendiri. Dia adalah kebenaran yang dapat diandalkan untuk menyelamatkan manusia berdosa, “urainya dengan bersemangat.

Selanjutnya Gunar menambahkan,
“Hanya orang yang sudah mengalami kasih Allah, yakni yang mengalami penebusan dari dosa, yang mampu membalas kasih Allah tersebut. Ia akan mengasihi sesama manusia yang Allah kasihi. Dengan bercermin pada firman Tuhan, kita akan mengerti bagaimana mewujudkan kasih kepada sesama dengan cara yang benar.”

Sesudah khotbah acara dilanjutkan dengan pemasangan lilin oleh seluruh Majelis Gereja, Gembala, dan para tamu undangan sambil menyanyikan lagu malam Kudus.

Acara juga dimeriahkan oleh penampilan koor ibu, vokal grup duet tentara kristiani, vokal grup anak-anak sekolah minggu dan pemuda remaja dalam persembahan pujian dan tarian (Batak dan Papua), yang dibagi beberapa sesi yang disuguhkan dalam berbagai bentuk yang kreatif sehingga menarik perhatian seluruh jemaat. Sukacita Natal sangat terasa ditengah-tengah perayaan natal ini.

Pada bagian akhir acara, majelis jemaat GPR Pandeglang memberikan cenderamata kepada perwakilan FKUB, Pembimas Kristen, dan Pengkotbah.

Selanjutnya, sebagai ketua panitia natal yang juga gembala sidang GPR Pandeglang, Pdt. Kasedu Niga, M.Th mengungkapkan rasa syukurnya kepada Tuhan karena acara dapat berjalan dengan baik, dan berterima kasih kepada panitia dan jemaat yang sudah bekerja keras untuk mensukseskan acara ini. Dan ucapan terima kasih juga di sampaikan kepada semua tamu undangan, hamba-hamba Tuhan yang sudah hadir dan kepada aparat dan pemerintah setempat yang sudah turut membantu, sehingga perayaan Natal berjalan dengan lancar.

Ketika ditemui wartawan SINAR BANTEN seusai acara, perwakilan dari FKUB Banten Bpk. S. Silitonga mengharapkan umat kristiani di Pandeglang dapat terus meningkatkan imannya kepada Tuhan, karena hanya itulah yang menjadi sumber kekuatan dan pengharapan kita.

Disinggung tentang keberadaan GPR Pandeglang Silalahi mengatakan, “Di Pandeglang ada 6 agama. Jadi pada prinsipnya kebersamaan yang sudah ada harus kita jaga dan pelihara.”

“Keinginan GPR memiliki gedung sendiri itu sangat baik. Meskipun syarat yang 90/60 itu sudah dipenuhi, sebaiknya GPR juga harus memperhatikan faktor sosial yakni keamanan dan ketertiban dalam masyarakat setempat, “urainya.

“Pada prinsipnya FKUB mendukung keberlangsungan ibadah setiap agama di Banten. Namun jika belum bisa mengurus izin, dll, sebaiknya mempergunakan fasilitas yang sudah ada seperti saat ini, “pungkasnya. *[ HGR ] ??