Program Pembangunan Perkampungan Nelayan Layak Huni Akan Segera Direalisasikan

SINARBANTEN.COM, Jakarta – Dalam waktu dekat, program perkampungan nelayan layak huni di Pantura (pesisir pantai utara Pulau Jawa) akan segera dibangun oleh Kemensos yang bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Survei lokasi akan dimulai dalam satu hingga dua minggu ke depan di sepanjang Pantura. Jika program ini sukses, akan diperluas ke daerah lain di Indonesia. Program diharapkan bisa dimulai segera setelah lokasi ditetapkan dan persiapan rampung.

Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menjelaskan, program tersebut telah berjalan selama 10 tahun dan terus dikembangkan. Fokus utamanya adalah meremajakan kampung nelayan agar lebih layak huni.

“Kami tawarkan ke Baznas, kita bisa membangun perumahan sederhana untuk nelayan. Program ini sudah berjalan selama beberapa waktu dan kami bisa meremajakan kampung-kampung nelayan agar lebih layak huni,” ucapnya usai melakukan nota kesepahaman Baznas di Jakarta, Senin (7/10/2024).

Kemensos dan Baznas, jelas Gus Ipul, akan melakukan asesmen untuk menentukan perkampungan yang akan dibangun terlebih dahulu. Selain rumah, akan ada fasilitas umum seperti toilet komunal dan pusat kuliner.

“Konsep ini serupa dengan “bedah kampung” yang tidak hanya memperbaiki infrastruktur. Pemberdayaan masyarakat, termasuk beasiswa bagi anak nelayan, juga menjadi perhatian,” ungkapnya.

Sebagai informasi, program ini akan menyasar kawasan dengan kemiskinan ekstrem dan permukiman kumuh. Data yang digunakan adalah Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan akan dipadukan dengan kriteria rumah tidak layak huni.*[ Redaksi SB ] 🙏🙏