Cara Penanganan Awal Penyakit Rabies

SINARBANTEN.COM, Malang – Bagaimana cara menangani awal bila kita terjangkit penyakit rabies akibat gigitan anjing, kucing atau kera?

Mengenai tindakan penanganannya,
Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Gerry Permadi menjelaskan, langkah awal setelah terkena gigitan adalah mencuci area gigitan dengan air mengalir dan sabun selama 10 hingga 15 menit. Setelah itu, segera menuju ke rumah sakit terdekat untuk diberikan vaksin anti rabies atau yang sering dikenal dengan VAR. Apabila luka gigitan sangat serius dan mendekati kepala, maka akan ditambahkan serum antirabies atau yang sering disebut dengan SAR.

Selain itu, langkah preventif atau pencegahan bisa dilakukan karena lebih baik menghindari resiko. Di Indonesia, masih terdapat 26 provinsi yang menjadi wilayah endemis rabies. Hanya terdapat tujuh provinsi yang telah dinyatakan bebas rabies.

Adapun ciri-ciri hewan yang terjangkit rabies dapat dilihat lewat tingkah lakunya yang aneh. “Seperti mengeluarkan air liur berlebihan dan menggigit sembarangan,” ucapnya.

Agar terhindar dari rabies, dia merekomendasikan masyarakat untuk sering membersihkan kandang hewan peliharaan. Kemudian melakukan vaksinasi apabila berpergian atau hendak beraktivitas di area yang liar termasuk saat berkunjung ke wilayah endemis rabies. Lalu menjaga hewan peliharaan agar tidak terkontaminasi dengan lingkungan liar. *[ Redaksi SB ]🙏🙏