MTQ Se-Banten Ke 18 Digelar Dari 9-12 Desember 2021 Di KP3B Kota Serang

SINARBANTEN.COM, Serang – Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy di Kota Serang resmi membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi Banten XVIII, pada Kamis, yang akan berlangsung 9-12 Desember 2021 di Mesjid Al-Bantani, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Kota Serang, Banten.

Di masa pandemi COVID-19 ini MTQ ke XVIII kali ini digelar secara sederhana dan terbatas, serta menerapkan protokol kesehatan (prokes) COVID-19 secara ketat.

“Alhamdulillah meski digelar sederhana, tapi tidak mengurangi makna syiar Islam sekaligus penguatan optimisme kita dalam menghadapi pandemi COVID-19. Saya bersyukur karena semua wilayah kabupaten/kota di Provinsi Banten saat ini sudah keluar dari zona penularan COVID-19 resiko tinggi atau disebut zona merah,” kata Andika Hazrumy saat membuka kegiatan tersebut.

Menurutnya, hal itu merupakan buah dari komitmen dan kerjasama semua pihak di Banten yang sangat tinggi dalam upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

“Semuanya, mulai dari pemda, masyarakatnya, TNI/Polri, alim ulama, sektor swasta, tenaga kesehatan, relawan yang berkomitmen tinggi untuk memutus mata rantai penularan COVID-19,” kata Andika.

Untuk itu, kata dia, dalam pelaksanaan MTQ kali ini penerapan prokes COVID-19 harus betul-betul dilakukan secara ketat. Menurutnya, hal itu sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen bersama sehingga dicapainya keadaan seperti sekarang di mana penularan COVID-19 sudah melandai.

“Minimal pakai masker, jaga jarak dan selalu mencuci tangan pakai sabun atau hand sannitizer kalau yang simple. Secara ilmiah itu terbukti yang menghambat COVID-19,” katanya.

Andika mengatakan, MTQ kali ini seyogyanya dijadikan sebagai momentum untuk refleksi secara berjamaah mengenai bersyukurnya semua pihak dengan keadaan yang telah mulai membaik ini.

“Momentum untuk mendoakan agar keadaan cepat pulih kembali normal seperti sebelumnya dan mendoakan Provinsi Banten agar semakin maju dan sejahtera,” kata Andika.

Andika juga berpesan kepada dewan hakim yang sebelumnya sudah dia lantik, agar dapat menjunjung tinggi sportivitas dan objektivitas dalam melakukan penjurian terhadap para kafilah yang bertanding.

Menurut Andika, hal itu mutlak dilakukan mengingat MTQ kali ini digelar untuk menghasilkan wakil-wakil Provinsi Banten yang akan bertarung di tingkat Nasional dalam mengharumkan dan menjaga nama baik Banten sebagai gudangnya qori dan qoriah jempolan serta sebagai langganan juara di setiap event MTQ tingkat nasional, bahkan internasional.

Sebagai informasi, MTQ Provinsi Banten ke XVIII ini akan digelar sampai Senin (12/12) dengan 10 cabang yang diperlombakan dan diikuti sebanyak 497 peserta dari seluruh Kabupaten Kota se-Provinsi Banten. *[ Redaksi SB ]🙏🙏