SINARBANTEN.COM, Pamulang – Pada Senin (17/2/2020) pukul 13.30 WIB Gembala, Majelis, dan para hamba Tuhan Gereja Gerakan Pentakosta (GGP) Elim yang terletak di Kelurahan Cipayung, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan peletakan batu pertama di lokasi gereja yang baru.
Relokasi GGP Elim yang terletak di Jl. RE Martadinata No.30 C, Pd. Cabe Udik, Kec. Pamulang, Kota Tangsel ke tempat yang baru karena Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel melakukan pembangunan jalan tol Serpong-Cinere sepanjang 10,14 Kilometer yang merupakan salah satu proyek strategis nasional dan gedung GGP Elim yang lama terkena pembebasan pembangunan jalan tol tersebut.
Didahului dengan doa di gereja, kemudian seluruh jemaat GGP Elim yang turut hadir berangkat menuju lokasi pembangunan gedung gereja yang baru untuk mengikuti acara peletakan batu pertama pembangunan gereja.
Dalam kata sambutannya Gembala Sidang GGP Elim, Pdt. Suryadi Wangsa Wijaya menceritakan kronologis perpindahan gereja dari tahun 1958 hingga sekarang.
“Pada tahun 2013 kami dikejutkan dengan adanya pengukuran lahan dari dinas PU dan gereja terkena imbas proyek pembangunan jalan tol. Kami sepenuhnya mendukung proyek pemerintah tersebut dan minta direlokasi. Hari ini kami bahagia dan berterimakasih kepada pemerintah dan seluruh elemen masyarakat yang sudah mendukung relokasi GGP Elim ini sehingga berjalan dengan baik, “ungkap Pdt. Suryadi.
Sementara itu, Lurah Cipayung Tomi Patria Eduardi mengapresiasi kesabaran jamaah GGP Elim untuk dipindahkan.
“Saya sangat berterimakasih kepada pihak gereja yang sudah sabar direlokasi. Sebagai lurah, saya berkewajiban membantu proses relokasi dan pembangunan GGP Elim hingga berjalan lancar seperti saat ini, “ungkap Tomi.
Sebagai wakil dari pihak pemerintah, lanjutnya, saya juga berkewajiban melindungi seluruh umat beragama di mana saja, terutama di wilayah Cipayung ini.
“Perlu diingat, dalam sejarah perizinan gereja se-Indonesia, baru GGP Elim inilah yang pertama, mengurus (IMB) gereja selesai cuma dalam waktu 6 bulan, “kata lurah Tomi disambut dengan tepuk tangan hadirin.
Setelah melewati beberapa kata sambutan dari tokoh-tokoh lainnya, upacara peletakan batu pertama pembangunan GGP Elim dimulai dibawah hujan rintik-rintik.
Dengan mengucapkan doa singkat, “Dalam nama Bapa, Putra dan Roh Kudus”, Pdt. Suryadi meletakan batu pertama sebagai awal dimulainya pembangunan gedung gereja di fondasi yang telah disiapkan sebelumnya, selanjutnya diikuti oleh para tokoh yang hadir.
Di dalam acara seremonial peletakan batu pertama pembangunan gedung GGP Elim, turut hadir perwakilan PGLII, perwakilan API Tangsel, Lurah Cipayung, perwakilan Koramil, Tokoh Gereja Banten, Wakapolsek Ciputat, perwakilan Camat setempat, perwakilan dari PT Cinere Serpong Jaya (PT CSJ) dan Waskita Karya, tokoh Muslim, tokoh masyarakat Kelurahan Cipayung dan pengurus RT 005 dan RW 009 di lingkungan gereja. *[ HGR ] ??
