Agus Wisesa Jayabaya Siap Maju Jadi Calon Bupati Pandeglang

SINARBANTEN.COM, Pandeglang – Pilkada serentak mulai mendekat. Oleh karena itu, para kontestan politik di Pandeglang sudah mulai mendaftar sebagai calon bupati dan calon wakil bupati Pandeglang, termasuk anak mantan Bupati Lebak Agus Wisesa Jayabaya

Agus sudah siap maju dalam pemilihan Bupati Pandeglang, dan telah mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon bupati dari PDI Perjuangan. Pengambilan formulir pendaftaran balon bupati ke PDI Perjuangan dilakukan oleh Agus Wisesa sebagai perwakilan dari keluarga Jayabahya.

Saat Sinar Banten mengkonfirmasi ke Kantor DPC PDI Perjuangan Pandeglang, Agus menyatakan ada tiga kandidat anak Jayabaya yang akan diusung pada pemilihan Bupati Pandeglang yang akan digelar 2020 itu.

“Calon dari keluarga Jayabaya ada tiga, yakni Hasby, Nabil dan Diana. Nanti siapa yang akan maju calon akan menyerahkan langsung pendaftaran formulirnya. Adapun vivi tidak diusulkan bukan adanya konflik dari Pileg 2019 lalu. Ini pertimbangan Pak Jayabaya langsung nanti,” katanya.

Keputusan keluarga Jayabaya untuk maju dalam pilkada Pandeglang, jelas Agus, didasari keperihatinan melihat kondisi pembangunan infrastruktur di daerah ini yang masih jauh tertinggal. Selain itu, banyaknya desakan para tokoh yang menginginkan Jayabaya atau keluarganya yang mencalonkan menjadi Bupati Pandeglang.

“Dengan keperihatinan dan desakan tokoh Pandeglang itu, keluarga Jayabaya hari ini memastikan keseriusannya dengan mengabil formulir pendaftaran pertama ke PDI-P dan nanti juga akan mendaftar ke partai lainnya yang satu visi untuk membawa perubahan bagi Pandeglang ke depan, “harap Agus.

Agus melanjutkan, sudah banyak tokoh datang ke Jayabaya untuk ikut di Pilkada Pandeglang 2020 nanti, selain itu pertimbangannya lebih kuat pada keperihatinan melihat kondisi Pandeglang.

“Seharusnya Irna sadar diri akan banyak kekecewaan masyarakat Pandeglang atas kegagalan kepemimpinannya yang lambat dalam pembangunan inprastruktur dan tidak tepat sasaran, “tegas Agus.

Lebih parahnya lagi, tambahnya, disaat Pandeglang membutuhkan anggaran untuk infrastruktur, malah membeli mobil dinas dengan harga miliaran rupiah. Ini semestinya tidak terjadi, dan menimbulkan kekecewaan rakyat Pandeglang,” bebernya

Di tempat yang berbeda, Ketua Tim Penjariangan Calbup dari DPC PDI-P Pandeglang, Deden Hilma menjelaskan, saat ini sudah ada 4 kandidat yang telah mengambil formulir pendaftaran yaitu Toni Mukson, Aap Aptadi, Irna Narulita dan Keluarga Jayabaya. *[ AhS ] ??