Untirta Akan Segera Buka Fakultas Kedokteran

 

SINARBANTEN.COM, Serang – Rektor Untirta Sholeh Hidayat, di Gedung Rektorat Untirta mengucap syukur setelah menerima kabar sudah selesainya SK Fakultas Kedokteran. “Kabar gembira tersebut saya langsung beritahukan kepada pimpinan senat dan tim kedokteran Untirta. Pembukaan Fakuktas Kedokteran tersebut memang selektif, ketat, dan persyaratannya tidak seperti program studi yang lain maka Surat Keputusannya langsung diserahkan Menristekdikti,” katanya,
Jumat (3/5/2019).

Hal tersebut terjadi setelah Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menyetujui permohonan izin pembukaan Fakultas Kedokteran (FK) Untiversitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Dalam waktu dekat, Untirta akan menerima Surat Keputusan (SK) tersebut langsung dari Menristekdikti Mohamad Nasir.

Ia mengatakan, kepastian tersebut diketahui setelah mendapat informasi dari Biro Hukum dan Organisasi (Hukor) Kemenristekdikti pada 2 Mei 2019 bertepatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).

“Awalnya pada 25 Maret 2019 saya menerima telepon dari Kepala Biro Hukum dan Organisasi (Hukor) Kemenristekdikti yang meminta dikirim kembali surat permohonan, Rektor Untirta tentang pembukaan Fakultas Kedokteran karena pada Ditjen Kelembagaan Iptekdikti ada kesulitan untuk mencarinya. Pada 2 Mei saya tanya lagi perkembangannya,” ujarnya.

Ia menuturkan, pada 2 Februari 2019 juga telah dilaksanakan visitasi atau evaluasi lapangan di Kawasan Kampus Untirta Cilegon. Visitasi dilakukan Tim Kemenristekdikti dan dipimpin Sekretaris Direktorat Jendral (Ditjen) Kelembagaan Ilmu pengetahuan Pendidikan Tinggi (Iptekdikti) Agus Indarjo, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Kounsil Kedokteran Indonesia (KKI), Asosiasi Rumah Sakit Pendidikan Indonesia dan Asosiasi profesi lainnya.

Sebagai informasi, penerimaan mahasiswa baru program studi di Fakultas Kedokteran akan menerima 50 orang, sesuai dengan tujuan pendirian FK untuk mendukung pembangunan kesehatan di Provinsi Banten.

Perekrutan calon mahasiswa dilakukan dengan skema utusan perwakilan dari 8 kabupaten/kota di Provinsi Banten. Masing-masing 5 orang selama 5 tahun atau 40 orang pertahun yang dibiayai APBD kabupaten/kota masing-masing. Sisanya yang 10 orang seleksi umum. Seleksi masuk akan dilakukan oleh Fakultas Kedokteran UI sebagai Pengampu Fakultas Kedokteran Untirta. *[ IP ] ??