SINARBANTEN.COM, Serang – Pasca
penandatanganan perjanjian kerja sama, yang dilakukan Fakultas Pertanian (FAPERTA) Untirta dengan Agriculture Coporation Association (ACA) Hokaido Jepang, di Gedung Rektorat Untirta, pada Kamis (14/3/2019) yang lalu, kini Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) memiliki kesempatan untuk dapat Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di Jepang.
Hal tersebut dikuatkan dengan pernyataan dari Wakil Dekan Bidang Akademik Susiyanti. “Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tersebut merupakan tindak lanjut dari penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan Rektor Untirta Sholeh Hidayat bersama Persiden ACA Hokaido Jepang Kazutaka Minami, “jelasnya.
Selain membahas program KKM, tambah Susiyanti, MoU itu juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa peserta KKM untuk menimba pengalaman dan pengetahuan tentang bidang pertanian di negara Jepang. Mahasiswa yang mengikuti program ini akan diakuisisi KKM-nya pada Satuan Kredit Semester (SKS).
“Mudah-mudahan mahasiswa dapat mengikuti program itu dan diberikan kesehatan selalu, dari mulai berangkat sampai pulang kembali ke tanah air. Serta program seperti ini bisa berlanjut di waktu yang akan datang,” ujarnya.
Perwakilan ACA Hokaido Jepang Aya Kanamori mengatakan, program KKM akan berlangsung selama 7 bulan, yang sebelumnya didahului oleh pelatihan bahasa dan budaya Jepang di Bali selama 3 bulan. Mahasiswa yang mengikuti KKM di Jepang ini akan tersebar di beberapa perusahaan pertanian Jepang.
Sebagai informasi, peserta KKM Untirta direkrut dari Program Studi (Prodi) Agroekoteknologi dan Agribisnis Faperta Untirta yang telah mendaftarkan diri dan lulus seleksi. Mereka akan diberikan tiket pesawat, uang saku bulanan, tempat tinggal dan asuransi. *[ HGR ] ??
