SINARBANTEN.COM, Pandeglang – Sebagai wujud kepedulian dan rasa solidaritas kepada saudara yang mengalami musibah bencana tsunami, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Tangerang Selatan menyalurkan bantuan seragam sekolah dan alat tulis untuk pelajar korban bencana tsunami di Pandeglang.
Penyaluran bantuan itu diterima oleh Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono di Sekertariat Pemerintah Pandeglang, Selasa (8/1/2019).
“Kami berharap bantuan itu dapat dimanfaatkan bagi pelajar korban tsunami,” kata Ketua Harian KONI Tangsel Rita Juwita.
Penyaluran bantuan seragam sekolah,alat tulis itu merupakan bagian rasa keprihatinan terhadap warga Pandeglang yang diterjang bencana tsunami.
Bencana tsunami itu mengakibatkan ratusan orang meninggal dunia juga luka-luka hingga hilang.
“Kita lupakan bencana itu dan kembali membangun dan menata kehidupan yang lebih baik,” katanya.
Ia juga mengatakan, Persatuan Wanita Tangsel (Perwatas) juga memberikan bantuan bagi warga yang terdampak tsunami.
Bantuan itu berupa bahan pokok juga peralatan sekolah kepada anak-anak yang tinggal di pengungsian.
Penyaluran bantuan itu diharapkan dapat meringankan beban masyarakat Pandeglang yang terkena musibah bencana.
“Kami sengaja datang kesini bersama Perwatas, karena anak-anak masuk sekolah dan memerlukan seragam dan alat tulisnya,” katanya menjelaskan.
Wakil Bupati Tanto Warsono Arban menyampaikan rasa terima kasih kepada KONI Tangsel dan Perwatas, yang peduli terhadap warga Pandeglang yang terdampak tsunami dengan menyalurkan bantuan seragam sekolah dan kebutuhan bahan pokok.
“Bantuan itu tentu sangat berharga untuk meringankan beban masyarakat yang sedang membutuhkan bantuan,” katanya.
Ia menambahkan bantuan tersebut sangat dibutuhkan, saat ini pemerintah daerah menetapkan status transisi darurat pemulihan.
Status transisi itu selama tiga bulan untuk membangun permukiman agar kehidupan warga kembali normal.
Oleh karena itu, bantuan seragam sekolah dan alat tulis ini sangat berharga juga dapat membantu anak-anak untuk keberlangsungan pendidikan,” ujarnya. *[ HY ] ??
