SINARBANTEN.COM, Jerman – Menyambut International Summer School 2023 “Peacebuilding & Human Rights Protection” yang berlansung selama 14 hari di vangelishe Tagungsstatte Hofgeismar, Jerman terhitung dari tanggal 19 Agustus sampai 3 September 2023, Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) mengirimkan perwakilannya yang berasal dari PGI, HKBP, GKE, GKJW, GKI-TP, dan Komite Nasional Lutheran World Federation.
Adapun negara-negara yang diundang dalam perhelatan International Summer School 2023 adalah dari Indonesia, Nigeria, Cameron, Rwanda, Sri Lanka, Timor Leste, Guatemala, Inda dan Kenya.
“Pada acara yang berlangsung selama 14 hari ini, perwakilan PGI bersama 19 peserta lainnya akan diajak untuk berdiskusi, berlatih tentang Human Right Protection, Peacebulding, serta Management Conflict,” ungkap Debby Manalu, perwakilan dari Indonesia, dikutip dari laman pgi.or.id, Rabu (23/8/2023).
Acara pembukaan diadakan tanggal 19 Agustus lalu, dimulai dengan Ibadah Pembukaan di Gereja Ev Kirche Gesundbrunnen Hofgeismar.
“Dari kegiatan ini, para peserta diharpkan menemukan metode baru tentang advokasi tanpa melupakan situasi lokal, dan membangun koneksi secara global,” tuturnya.
Dia menambahkan, melalui kegiatan ini juga diharapkan dapat bertumbuh bersama baik para peserta, juga tentunya para penyelenggara dan fasilitator dari United Evangelical Mission (UEM). “Sangat senang bertemu banyak orang-orang muda dan mau memperhatikan serta mengerjakan peacebuilding and human right, dan ternyata semua negara memiliki masalah, baik yang serupa dengan negara lain maupun berbeda,” ungkapnya.
Debby menuturkan, bahwa dibutuhkan kerja bersama membangun networking baik di tingkat lokal dan global untuk kerja-kerja kemanusiaan. *[ Redaksi SB ]
