Bawaslu Kota Serang Miliki Strategi Lawan Kecurangan Pemilu

SINARBANTEN.COM, Serang -Ratusan amplop berisi uang yang diduga akan digunakan untuk serangan fajar pada Pemilu 2019 berhasil ditemukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT).

Hal yang sama, diprediksi akan kembali marak pada Pemilu 2019 baik di Pilpres maupun Pileg. Untuk mengantisipasi tidak terjadi hal yang sama, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Serang akan melakukan patroli pengawasan.

Kordinator Divisi Pengawasan, Hubungan Antar Lembaga, Dan Kehumasan Bawaslu Kota Serang, Rudi Hartono mengatakan untuk mengantisipasi praktik serangan fajar pihaknya mulai H-10 sampai dengan H+10 pencoblosan akan ada piket patroli pengawasan.

“Nanti masa tenang akan ada tim Saber Anti Politik Uang dalam rangka pencegahan, isinya Bawaslu, Kepolisian dan Kejaksaan. Jadi di masa tenang itu kita keliling ke setiap kecamatan dan kelurahan,” katanya, Kamis (4/4/2019).

Selain melibatkan tiga institusi, Bawaslu akan melibatkan semua personel di pengawasan baik itu tingkat Kelurahan, tingkat Kecamatan dan tingkat Kota.

Saat ini Bawaslu lanjut Rudi, sedang melakukan pemetaan kerawanan TPS bersama kelurahan. Dengan melakukan pengolahan data dari pemilih sebelumnya, pilkada sebelumnya maupun analisis atau temuan Bawaslu.

Perlu diketahui, Tim Bawaslu kabupaten/Kota Serang sudah siap antisipasi early warning deteksi dini TPS yang rawan seperti rawan politik uang, rawan mobilisasi masa dan rawan netralitas ASN. *[ HH ] ??