Jepang Miliki Kaisar Baru dan Memulai Era Reiwa

SINARBANTEN.COM, Jepang – Kini Jepang memiliki Kaisar baru yaitu Kaisar Naruhito. Sehari setelah ayahnya, Akihito turun tahta dari monarki tertua di dunia itu. Kaisar baru Jepang Naruhito secara resmi naik ke Tahta Krisan.

Nama Naruhito adalah pemberian kakeknya, Kaisar Hirohito, yang dikenal sebagai Kaisar Showa. Namanya terdiri dari dua karakter Tiongkok yang diambil dari buku filsafat Konfusianisme Tiongkok kuno dan berarti seorang pria yang memperoleh kebajikan surgawi.

Naruhito membawa era kekaisaran baru yang disebut dengan Reiwa, yang bermakna “harmoni yang indah”.

Secara resmi Maruhito menjadi kaisar pada tengah malam tadi (Rabu, 1/5/2019), namun prosesi peresmian dilakukan pada pagi hari ini, dengan ritual 10 menit, yang terlarang bagi bangsawan wanita, bahkan istrinya Masako pun tidak diperkenankan hadir.

Pria 59 tahun itu dihadirkan dengan harta kekaisaran suci berupa pedang dan permata, serta meterai negara dan meterai kekaisaran pribadinya, pada upacara khusyuk di Kamar Pinus di Istana Kekaisaran pada pukul 10:30 pagi waktu setempat.

Naruhito naik tahta menjadi kaisar ke-126 Jepang.

Namun perayaan kekaisaran baru akan dilakukan pada 22 Oktober mendatang. Dalam perayaan itu, Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako akan muncul dalam balitan jubah tradisional yang rumit untuk upacara di istana sebelum berparade di jalan-jalan ibukota untuk diberi selamat oleh sejumlah pemimpin dunia dan bangsawan.

Dikabarkan Al Jazeera, Naruhito akan menyambut kepala negara asing pertamanya sebagai kaisar akhir bulan ini, ketika Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengunjungi Jepang.

Perlu diketahui, Kaisar di bawah konstitusi Jepang adalah simbol tanpa kekuatan politik. *[ AS ] ??